Novel Sang Penandai merupakan salah satu karya hasil dari penulis yang memiliki nama pena Tere Liye. Buku ini menceritakan sebuah cinta dalam perspektif lain atau pandangan lain. Sehingga dapat menghibur para pembaca karena memberikan motivasi untuk bangkit, kesabaran dan masih banyak lagi.
Berikut sinopsis novel Sang Penandai yang harus Anda ketahui sebelum membaca bukunya.
Sinopsis
Lihat Juga; Sinopsis Novel About Love
Menceritakan sebuah percintaan antara seorang lekaki bernama Jim dan perempuan bernama Nayla. Nayla merupakan anak dari keluarga terpandang suku Beduin. Sedangkan Jim adalah anak yatim piatu dan juga berasal dari keluarga biasa. Ia memiliki pekerjaan sebagai pemain biola jalanan dan berlatar belakang pendidikan yang rendah.
Pertemuan dari kedua tokoh ini sangat dramatis. Pasalnya, ketika Jim sedang memainkan biola di pernikahan putri bungsu walikota, suara alunan biola tersebut dapat mempertemukannya dengan seorang gadis cantik. Mereka pun saling berbicara karena Nayla meminta kepada Jim untuk mengajarinya bermain biola.
Karena pertemuan yang dirasa cukup sering sehingga membuat mereka memiliki perasaan. Tidak terpikir sama sekali bahwa status sosial akan menjadi penghalang kisah cinta mereka berdua.
Karena perbedaan kasta, kisah cinta mereka ditentang oleh keluarga Nayla. Hingga pada akhirnya keluarga Nayla pun melakukan perjodohan. Tetapi Nayla menolak secara mentah-mentah pada lelaki tersebut sebab Ia memiliki cinta yang sangat besar kepada Jim.
Lihat Juga; Sinopsis Novel Earth
Walaupun Nayla sudah menolak, dari pihak keluarganya pun masih bersikeras untuk menjodohkan dia pada lelaki lain. Keluarganya sangat tidak menyukai Jim sebab Ia berasal dari keluarga biasa.
Karena perjodohan itu akhirnya Nayla mengirim surat kepada Jim. Meminta untuk melarikan diri bersama agar ia tidak menjalani pernikahan yang telah ditentukan. Meski Jim sangat mencintai Nayla, tetapi ia tidak memiliki keberanian untuk menemui dan membawa lari Nayla.
Jim sangat takut terhadap reaksi keluarga Nayla. Dan juga ia takut jika keluarga Nayla menyewa pembunuh bayaran untuk mencelakai Jim. Karena dirasa tidak ada usaha Jim untuk melarikan diri, sehingga Nayla pun memberanikan diri untuk mendatangi Jim di kotanya.
Mereka berjanji untuk bertemu pada pukul jam tujuh tanggal tujuh dan bulan tujuh. Tepat ketika seluruh jam di kota tersebut berdentang nyaring dan para penduduk sedang merayakan kisah cinta abadi dari pendiri kota.
Lihat Juga; Sinopsis Novel Si Anak Pelangi
Setelah pertemuan tersebut, Jim tidak pernah bertemu dengan Nayla lagi. Tak lama kemudian akhirnya Jim mendengar kabar bahwa terdapat seorang jasad wanita yang terbujur kaku di salah satu kamar penginapan di kota. Tak lain dan tak bukan jasad tersebut merupakan jasad Nayla yaitu wanita yang ia cintai.
Mendengar akan kematian Nayla, Jim sangat terpukul dan menjadi depresi. Padahal Jim pernah berjanji bahwa Ia akan sehidup semati dengan Nayla apapun yang tejadi.
Tetapi karena memiliki nyali yang rendah, Jim tidak jadi untuk mengakhiri hidupnya. Justru Ia dikejar oleh pembunuh bayaran yang disewa oleh keluarga Nayla.
Kemudian Ia bersembunyi agar tidak ditemukan dan diadili oleh pembunuh bayaran tersebut. Pada akhirnya Jim pun masih hidup namun Ia tetap merasa frustasi karena kepergian wanita yang ia cintai. Tak lama kemudian bertemu dengan seseorang yang disebut sang Penandai.
Sang penandai itu merupakan seseorang yang membuat dongeng. Ia kemudian memberikan satu tugas kepada Jim untuk melakukan sebuah perjalanan untuk membuat dongeng hidupnya sendiri. Dan sang Penandai itu memberikan satu petunjuk melalui suatu kalimat.
Lihat Juga; Sinopsis Novel Si Anak Pemberani
Kalimat tersebut berbunyi “Aku pinta kau untuk mempercayai satu kalimat saja, pecinta sejati tidak pernah menyerah kepada kematian itu sendiri sebelum kematian datang menjemputnya”.
Ia diminta oleh sang penandai untuk mencari tanah Harapan. Dan kemudian Ia melakukan perjalanan tersebut bersama dengan Armada 40 kapal kota Terapung. Dalam rombongan tersebut, ada juga sosok Laksamana Ramirez dan Pate yang ahli dalam berpedang. Kedua tokoh ini memiliki peranan yang sangat penting dalam perjalanan Jim.
Akhirnya Jim memulai petualangannya sendiri yang bertujuan untuk melupakan kematian Nayla. Perjalanan bermula dari benua utara menuju benua Selatan. Perjalanan ini memang tak mudah Karena akan menemukan berbagai banyak rintangan dan berbagai macam orang.
Setelah beberapa bulan perjalanan dilakukan mereka pun menemukan sebuah masalah yang akan dihadapi. Mereka bertemu dengan kelompok besar yang sangat terkenal dipimpin oleh Yang Zhuyi.
Karena perjalanan mereka dihadang oleh pasukan tersebut, pertempuran pun tidak dapat dihindari lagi. Bahkan para pegawai rendahan pun harus ikut berperang termasuk Jim. Jim sendiri dapat menggunakan pedang karena telah belajar dari Pate.
Lihat Juga; Sinopsis Novel Pukat
Armada kota Terapung hampir saja terancam binasa karena pasukan perompak yang Zhuyi sangat tangguh. Tetapi semua orang sudah berusaha untuk mempertahankan armada tersebut.
Pada suatu malam selama pertempuran, Jim melihat kumpulan capung warna warni. Hal ini menandakan bahwa sang Penandai akan datang. Terkejutnya Jim ketika melihat bahwa sang Penandai tengah mendatangi Laksamana Ramizer.
Dari sini Ia tahu bahwa Laksamana merupakan orang yang terpilih untuk mengukir kisah hidupnya. Kemudian, sang Penandai memberi tahu tentang strategi yang harus digunakan dalam mengalahkan para perompak. Dan benar saja, strategi tersebut berhasil dan armada kota Terapung pun selamat dari ancaman kematian.
Meskipun sudah memenangkan pertempuran, tidak dapat dihindari bahwa kerusakan pada kapal sangat parah. Mereka harus memperbaiki kapal tersebut di salah satu kota terdekat.
Waktu yang dibutuhkan untuk perbaikan kapal kurang lebih empat bulan. Waktu yang cukup lama tersebut digunakan para awak untuk beristirahat. Empat bulan berlalu, akhirnya kapal tersebut sudah selesai diperbaiki. Dan Armada kota Terapung melanjutkan perjalanannya.
Lihat Juga; Sinopsis Novel “Negeri Para Bedebah”
Sebelum melanjutkan perjalanan, Pate akhirnya berpisah dan tidak ikut melanjutkan perjalanannya bersama para awak. Ia memiliki tujuan yang berbeda yaitu ke Puncak Adam. Tempat itulah yang menjadi impian dari seorang pendeta yang telah membesarkannya dari kecil.
Karena tak tega membiarkan Pate berangkat sendiri, akhirnya Jim memutuskan untuk ikut bersamanya. Selama perjalanan mereka tidak menjumpai masalah apapun. Pate pun hafal semua jalur berdasarkan penggambaran yang diberikan oleh sang pendeta.
Di bawah Puncak Adam terdapat sebuah perkampungan penduduk asli yang memiliki tugas untuk mencegah siapapun untuk memasuki wilayah tersebut. Karena telah merasa lelah, mereka pun memutuskan untuk beristirahat di perkampungan tersebut selama beberapa hari.
Selama tinggal di perkampungan tersebut, Jim bertemu dengan seorang gadis bermata hijau. Gadis tersebut dapat membuatnya lupa pada Nayla.
Lihat Juga; Sinopsis Novel ‘SagaraS’
Mereka menghabiskan waktu bermain musik bersama penduduk setempat. Disamping itu Pate sedang memikirkan bagaimana cara terlepas dari pengawasan penduduk agar bisa sampai ke Puncak Adam.
Itulah sinopsis novel Sang Penandai karya dari Tere Liye. Bacalah novelnya untuk mengetahui kisah selengkapnya perjalanan Jim dalam melupakan Nayla. Banyak keseruan dan ketegangan yang akan disuguhkan pada cerita selanjutnya.
Lihat Juga; Sinopsis Novel Bibi Gill
